Headlines News :
resize
STOP Corruption, mulai dari kita. Sekarang !!Dewan Pelaksanan Cabang Clean Governance Lamongan. Against Corruption
Home » » LSM Tolak Kurikulum 2013

LSM Tolak Kurikulum 2013

Written By Unknown on Sunday, January 6, 2013 | 5:28 AM





buku

JAKARTA – Rencana Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) yang akan melakukan perubahan kurikulum di tingkat SD, SMP, SMA hingga perguruan tinggi pada tahun 2013, harus ditolak keras karena berindikasi melakukan pembohongan masyarakat.
“Jika Kemendikbud nekad memberlakukan kurikulum baru tersebut, kami siap melakukan upaya hukum untuk menggugat ke pengadilan,” tegas pemerhati masalah pendidikan yang juga Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) National Education Watch (NEW), Musly Eferson Tambunan pada sejumlah wartawan, di Jakarta, Rabu (26/12). Ikut pula mendampingi dalam keterangan pers, Sekjen NEW Jonner Sipangkar dan Moch. Adhe Bhakti, peneliti NEW.
Menurut Jonner, perubahan kurikulum dengan dalih delapan masalah yang disimpulkan Mendikbud, M Nuh dalam kandungan kurikulum tahun 2006, sangat tidak layak. Hasil riset yang dilakukan oleh LSM NEW dari 1000 responden yang dipilih secara acak dan memiliki anak sekolah SD berasal dari Jakarta, Banten, Bandung dan Yogyakarta, 96 persen responden menyatakan tidak setuju adanya kurikulum baru 2013 .
Sisanya, 3 persen setuju dan 2 persen menyatakan tidak tahu. Para responden menyatakan meningkatkan mutu pendidikan dengan cara meningkatkan kualitas guru dan peningkatan sarana pendidikan, bukan dengan cara merubah kurikulum.”Tidak elegan seorang menteri merubah kebijakan yang akan mempengaruhi nasib sekitar 50 juta anak dan 2,7 juta guru diakhir masa jabatannya,” katanya.
Alangkah lebih terpuji, menurut Jonner, pemerintah saat ini meletakkan landasan master desain pendidikan nasional dengan melakukan riset mendalam dimulai tahun depan secara kesinambungan yang akan diterapkan oleh siapapun pemimpinnya nanti. Kalaulah kurikulum harus diganti, katanya, sebaiknya diberikan pada Komisi Independen terdiri dari para pakar, berbagai disiplin ilmu, kalangan profesi guna merumuskan tantangan pendidikan masa depan.
Selanjutnya merancang kurikulum sebagai hasil penelitian relatif panjang sehingga hasilnya maksimal.
(winarno/sir)
Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

gif animator

Sponsor

gif animator

Ayooo...Sekolah...



MENGAPA PELAJAR SEKOLAH SMP ISLAM TANFIRUL GHOYYI HARUS HARUS MUKIM DI PONDOK ?

Perubahan zaman tidak membawa kemaslahatan bagi Bangsa ini, perubahan zaman dengan segala globalisasinya, modernisasinya dan peradabannya justru semakin menyesatkan dan semakin banyak menyisakan limbah yang meracuni keyakinan beragama, apalagi bila kendali agamanya lemah, tidak mampu menentukan arah perjalanan hidupnya dengan baik, inilah yang paling mudah menjadi korban, tergerus dan tergilas oleh tajamnya perubahan zaman kenakalan anak-anak remaja yang kini

Disini Untuk Informasi Pendaftaran Siswa Baru

Popular Posts

Link Dikti

Link Kemenag

Link Kemendiknas

 
Support : Creating Website | SMI Template | Suara Lamongan Template
Proudly powered by Blogger
Copyright © 2011. suara lamongan - All Rights Reserved
Template Design by Creating Website Published by Sentra Media Informatika